SMA 2 Wonosari menjadi Adiwiyata Mandiri dan Model

WONOSARI - SMA Negeri 2 Wonosari berhasil memperoleh penghargaan dalam bidang lingkungan berupa Piala Adiwiyata Mandiri dari Presiden RI. Penghargaan diterima kepala sekolah Drs. Widarno bersama penerima penghargaan lainnya dari seluruh Indonesia di Istana Negara, Selasa (7/6) kemarin.
Penghargaan tertinggi bagi sekolah peduli dan berbudaya lingkungan ini menjadi icon bagi Kabupaten Gunungkidul, sekaligus menjadi pemacu bagi sekolah-sekolah lain untuk peduli terhadap lingkungan. Kepala SMA 2 Wonosari Drs. Widarno mengatakan, sebelum menerima penghargaan Adiwiyata Mandiri, dua tahun berturut turut sebelumnya yakni pada 2009 dan 2010 sekolah ini sudah memperoleh penghargaan Adi Wiyata dari Menteri Lingkungan hidup.
Keberhasilan yang diperoleh sekolah ini diperlukan kerja keras sejak 2007, yakni sekolah menerapkan kebijakan yang peduli dan berbudaya terhadap lingkungan. Demikian pula dalam kurikulum sekolah dimasukkan kepedulian dan budaya terhadap lingkungan, serta partisipasi seluruh keluarga besar sekolah untuk perduli terhadap lingkungan, serta tersedianya sarana dan prasarana untuk peduli lingkungan.
Untuk mempertahankan prestasi yang diberikan oleh pemerintah pusat, sekolah akan selalu menanamkan kepada para siswa baru untuk peduli dan berbudaya lingkungan yang bersih dan sehat. “Penghargaan ini bukan tujuan kami, namun sekolah ingin menjadikan lingkungan yang sehat dan bersih serta tertata, sehingga nyaman dan betah bagi siapa saja yang berada di lingkungan kampus,” ujar Widarno di kantornya, Rabu (8/6).
Berbagai prestasi telah diraih sekolah ini, diantaranya masuk lima besar menulis Bahasa Inggris tingkat Asia Tenggara, Juara olimpiade Sains Biologi tingkat nasional serta juara lomba kriya tingkat nasional, saat ini menerima Adiwiayata Mandiri. by (KRjogja.com)

"Widyatama Blog Competition"